Cerita Anak : Penyihir Aurora (1)


KEDAI SEHAT AURORA


Aurora si penyihir kecil, tinggal di Desa Ramuan.

Seperti penyihir lain di desa itu, ia rajin membuat ramuan jamu. Pak Naga yang pilek sembuh kembali. Huwi si Monyet yang luka, sembuh berkat ramuan Aurora. Padahal ia terkena duri landak!

Di Kota Gardena, ternyata banyak yang sakit! Nyonya Weena selalu batuk-batuk.

Pak Alex tetangga sebelah, selalu mengeluh punggungnya pegal.

Aurora ingin membantu. Namun ia tak mengenal seorang pun!

"Bagaimana cara membantu mereka, ya?" gumam Aurora.

Ahaa!
Ia pun membuka Kedai Sehat. Kedai itu di depan rumahnya. Banyak yang datang, dan sembuh! Itu berkat ramuan Kedai Sehat Aurora.

Aurora jadi punya banyak teman.  Ia hidup bahagia di Kota Gardena. 


--------------------------------------------------------------

Tulisan dan gambar aku ini juga dipost di #SabtuSeru Komunitas Penulis Bacaan Anak.

Di kota Gardena, Aurora susah mencari akar dan dedaunan. Padahal itu semua untuk ramuan.

Aurora pun pindah lagi. Bukan ke Bekasi. Ia pindah ke kota Read a lot (Gemar Membaca).

Cerita lanjutan Aurora ada di sini yaaa

47 komentar

  1. Gambarnya unyuuuuu cekaliii Mak :D
    Super duper loooveee
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahaha ini mau tak bikin cerita panjang lebar tapi kok males gambarnya *dikeplak makasih ya dah baca pagi-pagi

      Hapus
  2. Pa penyihir Aurora baik sekali mau mendirikan kedai sehat di depan rumah biar tetangga-tetangga pada sehat ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Qiqiiqiqiq terserah.. lanjut dikit napa cerita nya

      Hapus
  3. Aurora menjelma menjadi gadis kota, berjalan-jalan dan kemudian mampir ke rumah mereka. Lama-lama kenal dech, lalu memberikan ramuan ajaibnya supaya Nyonya Weena dan Pak Alex sehat kembali

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aaah noted .. next topicnya cerita dirimu yaaa

      Hapus
  4. Mbaaa Makin keren kpingin belajar gambar,, Aorora bertemu dengan sang pangeran yg nyamar mnjadi planggan setia kedai sehatnya.�� #haluuu

    BalasHapus
  5. Selanjutnya mungkin ada kalanya sesekali kedai sehatnya tidak berhasil menyembuhkan. Tapi bisa di sembuhkan dengan perhatian dan kasih sayang semua tetangga. Hihihi..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aiiiih so cuuuteee!
      ahshiaaaap langsung eksekusi

      Hapus
  6. Aku mau aurora main sama temen-temennya ke negeri yan isinya makanan semua. Teutama ada rumah dari cokelat, bunga dari permen, dll. Terus ada monster jahat. Hahaha.

    BalasHapus
  7. Mbak Tanti bikin buku anak dong, cerita dan gambarnya bikin sendiri kayak audelia, Aminah Mustari, Jackson, pasti kece banget..aku mau belii..

    BalasHapus
    Balasan
    1. aw awwwwww aawwwww kudu berani yaaa... bantuin ya

      Hapus
  8. Mba keren bikin cerita anak.. tantangan buat aku kalau bikin bacaan untuk anak. Dari bahasa dan bahasannya juga.. good luck ya mba ��

    BalasHapus
  9. Aiihh... keren gambar dan ceritanya nih. Pengin dong dibuatin cerita Aurora ajarin anak2 biar bisa gambar yang kece kayak mamak yang punya blog ini ;)

    BalasHapus
  10. Yah, Mbak.. lanjutin lagi dong cerita Auroranya, penasaran kan gimana selanjutnya.

    Gambarnya lucu banget, terus itu burung hantunya bikin saya tetap memandangnya. Kayak nyata, bagus banget, Mba Tanti.

    BalasHapus
  11. love the story and the pic makneng...
    aurora bka kedai jamu deket rumahku duuung....
    kunyit asem yaaak, hmm sama jamu doyan makan buat krucilsku

    BalasHapus
  12. Aurora sang penyihir kecil, mengundang beberapa teman kecilnya untuk mengajari bagaimana meramu jamu yang lezat, tapi juga sehat.
    Selain itu, memberikan ramuan ajaib sayur mayur dan jus buah, agar warga kota Gardena hidup sehat tanpa keluhan sakit.

    Sekarang,
    Kota Gardena menjadi contoh Kota Sehat bagi kota-kota lainnya.

    Ternyata..
    hidup sehat itu mudah yaa, teman-teman.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Noted! Bagus banget!

      Setuju kalau Gardena jadi kota percontohan selanjutnya! Apa kita tandem aja ya bikin ceritanya?

      Hapus
  13. Aurora buka klinik tapi pada gak suka jamu. Nah lho gimana jadinya?

    Aku pengen nulis cerita anak juga tapi blm bisa

    BalasHapus
  14. Gemessss ih lihat gambar-gambarnya mba Tanti, kiyuuut gitu. Ayo dong mba, bikin cerita anak kan udah lihai bikin gambarnya.

    BalasHapus
  15. Jamu aurora dikenal luas dan makin banyak yg berminat. Akhirnya buka online shop. Bisa gitu gak kak ceritanya? Jadi jualan jamu secara online gak cuma buka di depan rumah lagi

    BalasHapus
  16. Kisah selanjutnya gimana ya....
    gimana kalau gini:
    Setelah membuka kedai sehat, suatu ketika ada seseorang yang sakit keras dan langka. Kemudian Aurora berjuang mendapatkan ramuan untuk menyembuhkannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waaaaw.... Iya tuh terbayang alurnya. Sip sip tengkyuuuuuu

      Hapus
  17. I love the illustration mba.. cakep dan asli lucu bangeet deh. Ceritanya juga okee

    BalasHapus
  18. Kalau diterusin maunya Aurora berteman dengan anak-anak di sana dan mengajari anak-anak itu untuk belajar mengobati yang sakit.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wooohoooo ... Ahshiaaaap.. jadi Aurora menjadi bagian dari penduduk kota ya.

      Hapus
  19. Aurora akan mengajak warga untuk lebih peduli kesehatan dengan makan makanan sehat, cukup istirahat, berolahraga dan memanfaatkan pekarangan untuk tanaman obat. Juga mengajarkan mereka membuat ramuan sehat :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. haaa.. noted noted! Jadi Aurora ini "menyihir" suasana sekaligus yaa

      Hapus
  20. Ceritanya singkat tapi pesannya mwndalam sekali. Oke, bisalah nanti diceritakan ke fatin

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahah, berarti Fatin ikutin serial Aurora nya nanti yaaa

      Hapus
  21. Lha tiwas mau baca sampai endingnya haha.
    Btw maakk, ajarin gambar maakkk, gak pernah jodoh nih kalau Mak Tanti bikin WS2 huhuhu :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. wkwkwkkwkwk.. udah lamaaaaa ga pernah workshop, pengennya bikin sorkshop cerita anak dan menggunakan watercolour gimana

      Hapus
  22. Mbak, aku suka banget dengan gambarnya. Keren banget ya mbak. Ceritanyapun cakep deh.

    BalasHapus
  23. GImana kalau Aurora buka kedai dekat rumahku, kalau penjual jamunya cantik begini anak-anakku pasti doyan jamu semua :))

    BalasHapus
  24. Aurora yang baik hati. Sayang kisahmu harus berakhir. Karena penulismu kehabisan ide.

    *Kabuurrr

    BalasHapus

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOG NENG TANTI (^_^)