Traveling Kyoto, Ngapain Aja?

    Traveling to Japan, buat sebagian orang sangat menyenangkan.

    Sejenak keluar dari kejenuhan sambil membayangkan berjalan-jalan menikmati keindahan kuil-kuil yang harmonis, istana-istana cantik dan estetik, serta berjalan menikmati taman-taman indah yang damai, tak pelak lagi Kyoto secara tegas masuk menjadi list pertamaku sebagai salah satu kota favorit di Jepang.
    Sebelum memutuskan menabung untuk berangkat (soalnya kan mihil buatku), aku tentu saja googling, nonton Youtube banyak-banyak, dan mantengin komunitas Travel Blogger Indonesia, yang sering bertukar pikiran atau berbagi cerita tentang perjalanan ke luar negeri. Dan... hmm... Kyoto ternyata menyimpan banyak hal yang bisa dilihat di setiap sudut, lingkungan kuno dan tradisional untuk dijelajahi, serta taman hijau untuk menemukan momen keheningan. 

    Rasanya seperti sebagian wilayah Kyoto terjebak dalam keheningan panjang seperti zen dan jauh dari pemandangan ramai yang paling populer, kuil-kuil kecil dan unik, taman-taman dan gang-gang menunggu untuk dijelajahi, belum lagi banyak situs Warisan Dunia UNESCO!

Ngapain Aja di Kyoto?

    Ada banyak hal menarik dari kota ini, walau tempat atau kota lain di Jepang tak kalah menariknya. Nah kenapa Kyoto? Karena allahyarham Bapakku memang beberapa lama pernah tinggal di Jepang, pernah beberapa tahun bolak-balik Tokyo, Kyoto dan di Osaka.

    Dari beberapa foto, Kyoto sepertinya benar-benar tempat yang menakjubkan untuk merasakan budaya Jepang. Kuil Buddha, jalan-jalannya yang lucu dan sempit serta atraksi paling populer. Ini bisa dibilang salah satu kota favorit di Jepang, bahkan untuk orang Jepangnya sendiri!

Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Kyoto

    Kyoto, seperti sebagian besar wilayah Jepang, adalah tujuan wisata sepanjang tahun dan kapan kunjungannya tersebut, mungkin bergantung pada berbagai faktor berbeda.

    Kunjungan pengalaman traveling ini akan kurencanakan di bulan Juni biar terasa sempurna - karena beberapa tempat wisata terkenal jadi tidak terlalu ramai, dan cuacanya sejuk. Menyenangkan!

Yuk, Tengok Itinerary Yang Ditawarkan

HARI 1 

Jakarta – Osaka
Berkumpul di bandara Soetta, persiapan keberangkatan dari Soetta airport, take off menuju Osaka, Jepang dengan transit di Kuala Lumpur.

Istirahat.

HARI 2 

OSAKA TOUR 

Sarapan pagi dengan Bento. 

Tour ke Osaka Museum of House and Living, foto dengan menggunakan pakaian adat Jepang, Kimono. 

Lanjut ke Osaka Castle. 

Piknik Hanami & Istirahat makan siang. 

Dilanjutkan ke Osaka Castle. 

Kembali ke penginapan. 

Makan malam, Free time.

HARI 3. KYOTO TOUR 

Makan pagi. 

Jadwal tour ke Kyoto dengan menggunakan kereta. 

Sesampainya di Kyoto, wisata dilanjutkan dengan bus ke Fushimi Inari, Kiyomizudera dan Gion District. 

Diantar kembali ke Stasiun. Kembali ke penginapan. 

Free time.

HARI 4. PROGRAM BEBAS

HARI 5. TRANSFER BANDARA

Persiapan check-out. 

Berangkat ke bandara. Take off menuju Jakarta, transit di Kuala Lumpur. 

Transportasi selama di Kyoto

    Cara terbaik dan termudah untuk berkeliling Jepang pastinya adalah dengan kereta api. Perjalanan kereta api di Jepang efisien, bersih, dan cepat selain itu affordable.

    Kita bisa menggunakan JR Pass yang memungkinkan perjalanan kereta tanpa batas keliling Jepang dengan JR Lines, dan bahkan termasuk shinkasen. Tapi jaman now katanya sih, tidak perlu menggunakan JR Pass, ada alternatif pembelian beberapa rute tertentu saja. Tapi tetep cek en ricek, soalnya lebih murah mana pemakaian JR Pass atau bukan.

    Tapi karena aku rombongan, jadi yaah sudah difasilitasi dengan bus rombongan tour & travelnya hihihi... selain itu, aku juga tidak terlalu bernafsu bepergian ke mana-mana, hanya sesuai itinerary saja. Irit gaees!

Tempat Menginap di Kyoto

    Karena Kyoto cukup kecil dan padat, maka tour and travel sebagian besar memberikan hotel yang berlokasi di pusat area sekitar stasiun kereta api, Hiroshiyama dan Gion. Ada beberapa yang recommended.

    Hotel Resol Trinity Kyoto, sebuah hotel minimalis yang indah, zen, dengan interior tradisional namun terang benderang, ada onsen dan sarapan berat. 

    Hotel Oriental Kelas Menengah Kyoto Rokujo– Estetika Jepang untuk nilai abu-abu. Hotel ini menghadirkan semua aspek kepraktisan, desain, dan fungsi. Ini zen, minimalis namun memiliki semua yang kita butuhkan untuk masa menginap yang menyenangkan. Banyak kamar memiliki kasur tebal bergaya Jepang di lantai sehingga kita bisa merasakan tradisi tidur tradisional dengan segala kenyamanan. 

    Hotel Resol Kyoto Kawaramachi Sanjo– Berlokasi strategis dan dekat dengan jaringan kereta api dan bus, hotel ini menghadirkan semua kenyamanan hotel Barat namun menggabungkannya dengan gaya Jepang dan nuansa zen. 

    The Pocket Hotel- Kyoto Shijo Karasuma – Seperti namanya, kamar paling hemat di sini berukuran sederhana dan berukuran saku, dan dilengkapi dengan kamar mandi bersama. 

Makanannya Yang Halal, Dimana?

1. Ayam Ya Halal Ramen
Ini dia halal restaurant in Kyoto yang sangat terkenal di kalangan muslim. Ayam Ya Halal Ramen merupakan restoran ramen yang telah mendapatkan sertifikasi halal. Kamu bisa memesan semangkuk ramen halal dengan kuah kaldu ayam kental dan bumbu dari bahan asli. Ada juga menu spesial yang bisa dipesan dalam waktu tertentu, misalnya saja potage ramen yaitu ramen dengan daging ayam, jagung muda, dan daun mitsuba.

2. Naritaya Gion
Rekomendasi restoran halal di Kyoto lainnya yang wajib dicoba adalah Naritaya Gion. Menu andalan tempat makan halal di Kyoto ini yaitu ramen dengan kuah kaldu nikmat yang disajikan dengan chicken chashu. Ada juga menu lain seperti Halal Wagyu Rice Bowl. Naritaya Gion juga dilengkapi dengan fasilitas musala.

3. Honke Tankuma Honten
Tak lengkap jika ke Jepang, tapi tak mencicipi kaiseki. Perlu diketahui, kaiseki adalah hidangan makan malam tradisional ala Jepang yang terdiri dari berbagai menu. Masing-masing menu mengutamakan keseimbangan antara rasa, tekstur, dan warna serta menggunakan teknik dan keterampilan tertentu dalam pembuatan dan penyajiannya. Kamu bisa mencicipi menu kaiseki halal di Honke Tankuma Honten. Tempat makan halal di Kyoto ini juga menyediakan menu lain seperti halal Kobe beef.

4. Kiyomizu Junsei Okabeya
Mau mencicipi makanan khas Kyoto? Masukkan Kiyomizu Junsei Okabeya dalam itinerary wisata kuliner di Kyoto! Restoran ini dikenal dengan menu yudofu, yaitu makanan khas Kyoto berupa tahu yang direbus dengan rumput laut dan dinikmati dengan berbagai topping. Ada juga menu yuba, yaitu lapisan atas yang diambil dari susu kedelai saat membuat tahu yang nikmat. Yudofu biasanya disajikan dengan menu pendamping lain seperti sayuran, daging, tahu panggang dengan miso, serta vegetable tempura.


5. Umemori Sushi
Menyantap sushi langsung di Jepang memang wajib masuk dalam itinerary. Namun restoran sushi halal di Jepang mana yang bisa dituju? Jika liburan ke Kyoto, kamu bisa menyambangi Umemori Sushi. Restoran sekaligus tempat kursus membuat sushi ini dikenal dengan aktivitas membuat sushi halal. Kamu akan diajarkan membumbui nasi, mengiris ikan, hingga membuat kepalan sushi dengan ukuran yang sempurna. Selain bisa mencicipi sushi buatan sendiri, kamu juga akan mendapatkan sertifikat.

6. Okonomiyaki Sansei
Pilihan makanan halal di Kyoto Jepang lainnya yang bisa kamu cicipi yaitu okonomiyaki di restoran Okonomiyaki Sansei. Restoran okonomiyaki di Kyoto ini menawarkan okonomiyaki halal dengan aneka topping seperti gurita, cumi, dan udang. Menariknya, kamu bisa melihat pembuatan okonomiyaki langsung dari chef karena tempat duduk di restoran ini dibuat menghadap area dapur.

7. Mabrur Halal Dining Kyoto
Selain makanan khas Jepang, kamu bisa menyantap makanan halal di Kyoto Jepang berupa makanan khas Timur Tengah. Coba saja kunjungi Mabrur Halal Dining Kyoto untuk mencicipi aneka menu kebab hingga nasi biryani. Salah satunya adalah Basili Kebab, yaitu kebab dengan daging ayam, sapi, dan domba yang disajikan dengan saffron rice.

Tips Saat Mengunjungi Kyoto

↠ Mulai jalan lebih pagi- Kyoto adalah salah satu tujuan paling terkenal di Jepang yang berarti tempat-tempatnya menjadi ramai! Cobalah untuk memulai lebih pagi, dan mengunjungi tempat-tempat populer di pagi hari dan kemudian di sore hari sebelum tutup untuk mendapatkan pengalaman terbaik.

↠ Salah satu hal terbaik untuk dilakukan adalah hanya berkeliling tanpa rencana dan menjelajah. Ini adalah kota kompak dan menawan yang dibuat untuk dijelajahi.

↠ Lakukan perjalanan sehari ke Nara -misalnya saat waktu bebas sehari. Nara adalah kota indah dan bersejarah lainnya yang dekat dengan Kyoto dan ada baiknya mengunjungi salah satu kuil kayu terbesar di dunia dan tentu saja, rusa ramah yang bisa diberi makan.

↠ Pelajari beberapa bahasa Jepang dasar. Penduduk setempat sangat ramah dan sopan tetapi bahasa Inggris tidak digunakan secara luas. Jika ingin terhubung dengan penduduk setempat, ada baiknya belajar bahasa Jepang sebanyak mungkin sebelum perjalanan.

Nah, kapan kita bisa traveling bareng?