TERJEBAK DALAM ZONA NYAMAN DENGAN PHILIPS HUE

It's not about things, it's about people.
To be relevant , you need to be personal.


Kalimat itu terus terngiang di telinga ketika kuucapkan pelahan.
Mendadak teringat impian. Mendadak ingat cita-cita. 


Sejatinya,
siang itu aku hanya sekedar menghadiri sebuah acara Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Signify dan Erajaya.  Tapi tak kusangka, pulangnya malah membawa bekal kalimat berharga.  

Iya juga yaaa, to be relevant, you need to be personal. Tapi, seberapa ngetop personalnya sih si neng Tanti ini? How deep you know me🙄? Apa aja sih, karyamu Neng? 

What do I do that makes you know me?  Am I relevant to this earth now? 

Oke fain, gag usah peduli dengan orang. Tetep aja tuh kalimat menabokku dengan keras. Hayuk atuh Neng, bergerak semakin maju demi karya dan personamu dikenal. 

 Apa aku semakin tua, ya?

*sudah, gak usah dijawab*


Ruang dengan cahaya kuning,
mengesankan kehangatan dan keakraban dengan tamu 
Anyway, 
datang ke Talk Show ‘Smart Living dengan Pencahayaan Terkoneksi Philips Hue' saja bikin saya jadi ingat rumah!

Rumahku, oasisku
Pilihan warna biru pada kamar tidurku,
untuk mengingatkan pada birunya langit saat liburan di pantai
Jaman now, 
dari 24 jam kehidupan kita, nyaris 60-70 persen sudah kita habiskan di luar rumah, dengan catatan jalan lancar. Tapi, jika macet sedikit saja, untuk pekerja kantoran masih menambah sekitar 5 bahkan 10 persen lagi!

Kebayang kan, nyaris 80 persen hidup ini sekarang tidak di rumah? Jadi, yang terbayang saat di rumah atau week end tentu saja ingin maksimal peaceful

So, tidak salah dong kalau aku ingin menganggap rumahku sebagai oasis. Surga kecil yang tenang, nyaman.. bisa pake daster selonjoran kaki sambil nyeduh kopi. Wuaah.. gaya hidup instagram banget!

Tapi itu benar.  
Dalam banyak hal, dengan dana terbatas, semua orang ingin menciptakan suasana rumah atau ruang yang membuat suasana hati selalu positif. Itu sebabnya kita memilih untuk mengaplikasikan warna tertentu, agar atmosfir itu bisa sejenak mengusir rasa jenuh dan stres. 

Internet of Things


Menjawab kebutuhan manusia digital yang ingin serba praktis, Phiips berinovasi sejak tahun 2012, menciptakan line of color changing lampu LED yang dapat dikontrol dari jarak jauh. 


Sejak dirilis, Philips Hue ini dikembangkan di tahun 2015 hingga menjadi  seperti yang kita kenal sekarang.

Basis Philips Hue ini adalah infrastruktur digital yang dibangun berbasis Internet of Things, telah mengubah cara kita berinteraksi dengan cahaya. 

Btw, hue yang dimaksud itu artinya apa ya?
Dari terminologi dalam menjelaskan sebuah warna, hue (dibaca hyu) adalah sebutan untuk sebuah warna. 
Merah adalah hue, biru adalah hue. Nilai hue tergantung dari seberapa terang atau seberapa gelap warna tersebut. Ini berbeda dengan saturation
 atau kepekatan warna ya, merujuk kepada seberapa dominan hue sebuah warna. 

Philips Lighting menawarkan sejumlah fitur perangkat lunak baru dan peningkatan pada ekosistem Philips Hue. Pembaruan ini memungkinkan konsumen untuk melakukan transformasi pencahayaan rumah sehari-hari mereka.

Pentingnya Mengendalikan Pencahayaan di Ruangan



Di awal acara, 
Rami Hajjar, Country Leader Signify Indonesia, bercerita tentang betapa riangnya anak-anak beliau ketika tahu bahwa ruangan mereka bisa berubah warna.

Visi ini yang membuatnya optimis, ditambah dengan gaya hidup digital konsumen di Indonesia. Signify dan Erajaya melihat pertumbuhan market akan membuat produk-produk berteknologi tinggi seperti Philips Hue akan berhasil.

Signify (Euronext: LIGHT), sebagai pemimpin dunia di bidang pencahayaan, senantiasa berupaya dalam meningkatkan pengalaman pelanggan dengan menghadirkan produk-produk berkualitas dan terus memberikan kemudahan dan kenyamanan berbelanja bagi para konsumen di Indonesia. 

Hasan Aula, CEO Erajaya 

Hasan Aula menambahkan, “Konsumen di Indonesia menyambut dengan baik pemberdayaan yang disediakan teknologi digital dalam kehidupan mereka sehari-hari. Mereka menghargai kontrol dan modifikasi sesuai keinginan personal yang dimungkinkan teknologi digital. Oleh karena itu, sudah sewajarnya kami juga menampilkan Philips Hue di toko-toko Erajaya," katanya.

“Hingga akhir tahun ini, Erajaya akan menampilkan Philips Hue, sistem pencahayaan pintar untuk rumah, di kalangan pemilik rumah yang akrab teknologi (tech-savvy), di 80 gerainya di seluruh Indonesia termasuk gerai Erafone dan Urban Republic. Signify dan Erajaya bermaksud untuk menambah Philips Hue Experience Zone di lebih dari 25 gerai di kota-kota besar dalam 12 bulan ke depan,”.


Talkshow  ‘Smart Living dengan Pencahayaan Terkoneksi Philips Hue'

Dalam sesi talkshow, dimana ada Ibu Lea Kartika Indra, Head of Integrated Communications Signify Indonesia; Rami Hajjar, Country Leader Signify Indonesia; Burhan Noor Sahid, Head of Marketing Signify Indonesia; dan Hasan Aula, CEO Erajaya Group.

Karena yang dibahas tentang pencahayaan, maka juga hadir arsitek Ren Katili dan Praktisi Gaya Hidup Digital Ellyse Sinsilia, saat melakukan sesi tanya-jawab dalam Konferensi Pers Penandatangan Kerjasama Distribusi Philips. 

Banyak pertanyaan seru sih, karena ini kan teknologi baru yang lumayan canggih, ya.. plus harganya untuk kantong masyarakat rata-rata di Indonesia lumayan mahal. Saya sih suka banget sama fiturnya, sama fungsinya. Tapi sama harganyaaaa....

Starter pack Philips Hue
Isinya : bridge dan 3 buah bulb
dibandrol dengan harga IDR 2,4 juta

Cara Menggunakan Philips Hue


  1. Buka Starter pack-nya lalu keluarkan Hue Bridge dan bohlamnya. Hue Bridge sangat penting, karena berguna sebagai penghubung antara bohlam dengan internet. Satu Hue bridge berfungsi untuk 50 buah bohlam.
  2. Siapkan jaringan internet dan smartphonenya, untuk internet perlu jaringan yang stabil saja, yang cukup untuk menjalankan aplikasinya.
  3. Pasanglah bohlam Philips Hue, ganti di posisi yang kita ingin hidupkan.
  4. Pasang kabel power dan kabel LAN pada Hue Bridge. Colok kabel power ke sumber listrik, sedangkan kabel LAN dikoneksikan ke router, hidupkan.
  5. Download aplikasi Philips Hue di Google Play atau Play Store pada smartphone
  6. Setelah selesai instal, klik, maka aplikasi akan langsung terkoneksi ke bohlam.
  7. Setting atau selaraskan (synchronize) pencahayaan yang diinginkan pada bohlam atau perangkat lain. Selesai!



Ngintip Kediaman Ellyse Sinsilia (mbak Sese)
Berhubung ada seorang praktisi Gaya Hidup Digital Ellyse Sinsilia, yang juga juga membahas bangkitnya tren smart living, serta pengalaman menggunakan ekosistem Philips Hue di rumah. Maka saya kepooo... 

Sebagai seorang yang tech savvy, istri dari founder Makna Creative ini memberikan contoh di kediamannya. Nah, yuk kita intip sedikit kediamannya di akun instagram mbak Sese yang terakurasi dengan canggih ini!





Duh cantiknyaaa.. ya rumah ya orangnya!


Nah, lampu cerdas-nya Philips Hue ini juga bisa untuk apa saja?

Pencahayaan pintar untuk rumah, Philips Hue, menawarkan:

  1. Mengubah suasana ruangan apa pun dengan mudah menggunakan warna cahaya. Pilih mulai dari nuansa putih apapun atau dari spektrum 16 juta warna lain untuk menemukan warna yang paling tepat dalam menciptakan suasana tertentu, atau suasana hati apa pun yang kita suka.
  2. Philips Hue bisa disetel agar membangunkan kita dengan lembut di pagi hari.
  3. Anti maling! Hue dapat secara otomatis mati ketika Anda meninggalkan rumah dan menyala ketika Anda tiba. Philips Hue juga dapat berlaku seolah Anda ada di rumah dengan menyalakan dan mematikan lampu ruangan secara acak sehingga mengesankan seseorang ada di rumah padahal Anda jauh dari rumah.

Nah kan...
kalau dibilang mahal, dengan fitur dan keamanan yang secanggih itu, plus menyajikan zona nyaman di rumah, sepertinya relatif ya! Kamu penasaran dan mau coba dulu?

Untuk konsumen di Jakarta,  sekarang dapat mencoba dan merasakan ekosistem Philips Hue di Philips Hue Experience Zone yang sudah tersedia di: Urban Republic Mal Kelapa Gading dan Urban Republic Gandaria City.

Cobain yaaa! Kamu pasti akan terjebak dalam zona nyamannya ruang kesayanganmu dengan Philips Hue!

26 komentar

  1. Awalnya aku pikir instalasi Philips Hue ini rumit ternyata praktis dan mudah ya mbak, yang penting ada lampu philips hue dan Bridge yang bisa terkoneksi dengan aplikasi di gadget. Warna biru bikin adem ya mbak, tapi aku baca kalau tidur gak baik warna bitu ampunya sebaiknya merah

    BalasHapus
  2. aku jadi salfok sama Hue dibaca Hyu tapi awalnya kufikir dibaca hui inget bebek gede bongsor itu mba kartun baby hui :p

    Ternyata arti Hue ini warna yah,aku jadi pengen cobian di rumah inovasi keren banget dari philips

    BalasHapus
  3. Duh philips hue itu canggih banget ya, aku sumpah mupeng pengen punya buat di rumah. Biar rumahku semakin jd surga buat keluargaku #eeeaa :D Menurut aku harganya ngga mahal dengan kecanggihan yang dimiliki, apalagi philips terkenal hemat energi, jadi biaya yg dikeluarin buat bayar listrik lbh hemat :D

    BalasHapus
  4. Waaah canggih juga ya, kudu.punya paling ga satu lampu yg kaya gini nih di rumah.

    BalasHapus
  5. Mantep ini mah Philips Hue. Inovasi Philips memang keren. Aku suka pake Philips awet juga di rumah.

    BalasHapus
  6. Keren banget nih Philips.. Bisa ganti warna pake hp ya. Aku kalo tidur pakai lampu kuning, sendu gitu haha

    BalasHapus
  7. Aduhhh...itu semua bikin mupeng berat. ya philips hue nya, ya rumahnya. mingini bangettttt

    BalasHapus
  8. Jadi ngerti artinya hue dan saturation, padahal sudah sering banget baca dua kata ini saat mengedit warna foto hehehe. Keren abiszz mmg lampu ini ya. nggak cuma sekedar berubah warna tapi juga punya fungsi2 lainnya.

    BalasHapus
  9. Keren ya inovasi philips.. bener2 memanjakan konsumen..yaa...harganya, lumayan si mba, klo buat masyarakat menengah..tp memang hi-tech, jd ya wajar...

    BalasHapus
  10. Telpon pintar sudah biasa.
    Kalau lampu pintar kataknyk luar biasa ya

    BalasHapus
  11. Aku nungguin Phillips Hue ini sejak tahun kemarin, keren ya mbak lampunya bisa bikin kita nyaman alias mager di kamar, hihiii... Kalo kamarku cat dindingnya lebih ke ungu muda dan cream, dan pengen ganti suasana nih jadi biru laut gitu. Biar krasan mager di kamar

    BalasHapus
  12. Makin canggih inovasi Philips. Denfan anti malingnya jadi gak khawatir ya ninggalin rumah.

    BalasHapus
  13. Inovasi yang KEREN banget, dan kayaknya baru Philips aja yang punya ide sekeren dan se canggih ini. Aku kerja di perusahaan yang juga sering ngoprek soal listrik, jadi aku beneran kagum sama inovasi ini, bikin kayak gini tuh ga mudah ��

    BalasHapus
  14. Kece nih Philip Hue. Harus pasanh di rumah.

    BalasHapus
  15. Wah keren banget inovasinya philips hue ini.
    Jadi 2,4 udah dapat remotenya juga ya sama 3 bulb. Good deal banget

    BalasHapus
  16. Aku beneran naksir sama lampu ini ya, keren banget soalnya, udah gitu siapa sih yang belum tau kualitas Phikios? Semua sudah tahu pastinha

    BalasHapus
  17. aku kalau tidur pakai lampu terang treng treng paginya mesti kurang nyenyak mbak, kepala rasanya cenut-cenut gitu.
    Bagus ya kalau punya Philips Hue di rumah, bisa temaram gitu menemani tidur di kamar, dijamin bangun tidur akan tetap freshh hheee
    Makasih sharingnya Mbak ^_^

    BalasHapus
  18. Kalau punya lampu Philips Hue, saya juga akan terjebak dalam zona nyamannya, Mbak. Apalagi kualitas Philips memang gak diragukan lagi, deh!

    BalasHapus
  19. Wonderful hues to sooth up you mood! Kalau aku pertanyaannya satu.. ada purple hue ngga 💜💜💜

    BalasHapus
  20. Philips emang bikin nyaman mbak Hehe. Kualitasnya juga oke, wajar aih banyak yang terjebak zona nyaman karena Philips.

    BalasHapus
  21. Mau dong kamar tidurku dipasangin Philips Hue. Ngerasa juga sih kalo kamarmya ga nyaman kualitas tidur juga maksimal.

    BalasHapus
  22. Ooh pakai bidge gitu ya buat menyambungkannya dan memonitor on offnya. Sedari awal aku udah excited nih kalau punya lampu kamar seperti ini.

    BalasHapus
  23. Canggih amat yaak...
    ((melongo))

    Memang terasa bedanya ketika pakai Philips sama merk lain.
    Inves di awal memang rada berat, tapi awetnya itu loo..

    BalasHapus
  24. Makin seru aja nih Philips y, dja lampu kesayanganku loh.

    BalasHapus
  25. Mupengg.. Menjawab kebutuhanku yang mager untuk matiin-nyalain lampu. Hahahaha... Etapi kalo internetnya mati, tetep bisa nyala kan ya lampunya.

    BalasHapus
  26. Langsung jiper lihat harganya... Mahal... Tp sesuailah sama kualitas

    BalasHapus

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOG NENG TANTI (^_^)