UNIVERSITAS ESA UNGGUL, JEJARING GLOBAL DENGAN STUDI INTERNASIONAL


"Going global”, sebuah frase yang trendi. Akhir-akhir ini, segala yang berbau moderen atau berubah ke arah yang lebih maju dengan skala milestone, kita sebut dengan "going global”.

Tapi, tahukan bahwa instead of talking about modernisation, going global jauh lebih luas maknanya?
Menyangkut visions, tentu saja. Bagaimana cara kita memandang dunia, peradaban yang terus bergulir cepat. Dari era teknologi 4.0 ke 5.0.

Salah satu dari institusi yang peduli dengan globalisasi, tentu saja universitas Esa Unggul yang pagi hari ini kukunjungi. Bertempat di Jl Raya Legok persis di seberang gang menuju perumahan Karawaci Tangerang, blogger yang hadir dipersilahkan naik ke lantai 2 untuk acara inagurasi.


Kampus UEU ini memiliki dua tower, dan termasuk strategis, karena berada di kota satelit yang
mudah diakses. UEU berjarak hanya 5 menit dari pintu tol Jakarta - Merak, dan 15 menit menuju pintu tol Jorr Jakarta – Serpong.

UEU memiliki keunggulan karena terletak di K2 park yang telah memiliki hunian apartemen sehingga mahasiswa bisa memilih untuk kost atau sekalian menyewa bahkan memiliki unit apartemen tersebut.

Jika masuk dari arah Gading Serpong, maka hanya berjarak satu blok sudah ada Siloam Hospital Karawaci, dan Rumah Sakit Mitra Keluarga, yang keberadaannya hanya beberapa ratus meter saja.

Berbeda dengan UEU yang bertempat di Kebon Jeruk, yang saat ini memiliki 10 fakultas dan 30 program studi, maka UEU Tangerang dikhususkan untuk program kelas internasional saja.

INAGURASI dan TEMU BLOGGER UNIVERSITAS ESA UNGGUL



Dalam kesempatan ini, hadir beberapa narasumber yaitu;
1. Fransiskus Adikara, Direktur Kampus International Universitas Esa Unggul

2. Arityaningrum Widayati, S.Sos
, Ka. Biro Marketing Program Internasional

3. Muhammad Aulia Rahman, Prodi Teknik Informatika, 2+2 Joint Degree. Jadi mendapatkan dua gelar kesarjanaan yaitu S.Kom, dan Bachelor of Engineering.

4. Sylvia Septika, Prodi Manajemen 2+2 Joint Degree. S.M, dan Bachelot of Economic.

How do their visions can change the world?
"Untuk menjawab persaingan dan tantangan world wide economic ditahun 2025, kita perlu membekali anak-anak dengan pengetahuan dan pengalaman yang global juga,”
 
Dr. Fransiskus Andikara,S.Kom, M.MSI ~ Director of International Campus Esa Unggul University

PROGRAM KELULUSAN AKADEMIS JOINT DEGREE DAN DOUBLE DEGREE INTERNATIONAL UEU

Berbeda dengan program kelulusan studi biasa, UEU Internasional memiliki dua program akademik.

Yang pertama adalah International Class reguler. Mahasiswa mengikuti perkuliahan dengan kata pengantar bahasa Inggris, bisa mengikuti Student Exchange Program atau connecting class dengan para pengajar dari luar negeri. Sistemnya adalah dengan melakukan tele-conference.

Yang kedua adalah joint degree, dimana mahasiswa dapat mengikuti pendidikan 2 tahun di Universitas Esa Unggul dan dilanjutkan 2 tahun lagi hingga wisuda sarjana di Tiongkok atau negeri China.

Program 2 tahun lanjutan ini adalah di universitas negeri Jiangsu Second Normal University (JSNU)  - untuk jurusan Communication and Visual Design, Nanjing Xiao Zhuang University (NXU) untuk jurusan Informatics Engineering dan North China Electric Power University (NCEPU) untuk jurusan Industrial Engineering, Tiongkok, China.

BEBERAPA KEMUDAHAN DAN FASILITAS SAAT STUDI DI TIONGKOK
Menyadari adanya kendala bahasa, sejak mula pihak kampus UEU menyediakan fasilitas kelas Mandarin selama 4 semester dan English Club.

Nantinya, mereka juga akan mengikuti tes sejenis IELTS atau TOEFL yaitu HSK dalam bahasa Mandarin, tentu saja.

HSK atau singkatan dari Hànyǔ Shuǐpíng Kǎoshì, diterjemahkan sebagai Ujian Kemampuan Bahasa Tionghoa atau Ujian Standar Bahasa Tionghoa, adalah ujian standardisasi Republik Rakyat Tiongkok dalam kemahiran berbahasa bagi penutur asing, yaitu mahasiswa asing, pendatang dari luar, dan anggota kelompok etnis minoritas di Tiongkok

Pada saat tanya jawab dengan para mahasiswa dan mahasiswi alumni yang berlangsung dalam suasana hangat dan akrab, salah seorang alumni mengatakan, kemudahan saat studi di China meliputi adanya dormitory.

Ya, para mahasiswa telah disiapkan fasilitas dormitory bersama yang isinya mahasiswa dan mahasiswi dari lintas negara. Dengan biaya hidup relatif murah yaitu sekitar 2 juta jika dirupiahkan perbulan, (kurang lebih sama dengan di Indonesia lah ya) dan kemudahan mencari makanan halal untuk mahasiswa mahasiswi yang muslim.

Oya, selain itu, keuntungan lain adalah adanya internship dengan local company, bahkan BUMN. Pssst... dengar-dengar telah disiapkan beberapa MOU untuk ke depan loh, dengan banyak perusahaan di dalam maupun di luar negeri!

STUDI SKALA INTERNASIONAL DENGAN BIAYA YANG AFFORDABLE
Menarik, karena sebelum ditanya, Bu Tya bercerita lebih dahulu.
“Kenapa UEU berafiliasi dengan China? Karena China saat ini menjadi salah satu negara yang teknologinya paling maju di dunia. Berbeda dengan beberapa puluh tahun lampau, teknologi kita mengacu pada Amerika dan Jerman."

Betul saja, pak Frans juga menegaskan, "Coba lihat di ruangan ini. Handphone yang kita pakai, meski merek iPhone, Oppo, dan lain-lain tapi onderdilnya sudah buatan China. Dengan belajar dari Tiongkok, kami berharap memberikan skill bagi mahasiswa untuk bersaing secara global,”

Selain itu, biaya hidup dan biaya kuliah yang terjangkau, menjadikan Tiongkok lebih affordable.

Ke depan, selain menjalin kerjasama dengan 3 universitas di Tiongkok, Malaysia dan Korea, Universitas Esa Unggul juga akan menjajaki kerjasama dengan beberapa Universitas di kawasan Asia.

BIAYA MASUK INTERNASIONAL UNIVERSITAS ESA UNGGUL TAHUN 2019/2020

Biaya masuk dan biaya yang dibutuhkan secara global, terbagi menjadi biaya double degree dan International Class.

Double Degree

MAJOR :
Information Technology (NXU) dan Communication Visual Design (JSNU) 

BIAYA PANGKAL IDR 30 juta,
GELOMBANG I - IV IDR 20-29 juta
Semester 1 sd 4 di Indonesia IDR 16 juta

International Class

MAJOR
International accounting, Business Management, Informatics, Information system, Communication and Visual Design, Interior Design dan Product Design

BIAYA PANGKAL IDR 22 juta - 30 juta
GELOMBANG I sd IV 12 juta - 29 juta
SEMESTER 1 sampai dengan selesai IDR 14 juta - 18 juta

Biaya diatas belum termasuk;
1. Formulir pendaftaran IDR 500K
2. Untuk International Double degree semester 5-8

a. Biaya daftar ulang IDR 2 juta per semester
b. Biaya semester 5-8 di JSNU 7500 RMB/semester
c. Biaya semester 5-8 di NXU 7000 RMB/semester
d. Biaya kursus Mandarin IDR 700K per-semester 1 sd 4
e. Biaya skripsi dan wisuda

Biaya lain-lain :
  • Biaya tiket pesawat, 
  • makan dan buku buku, 
  • dorm 2400 RMB/semester
  • Health insurance 600 RMB/tahun
  • Biaya akreditasi ijazah USD $100
  • Residence permit 400 RMB/tahun
  • Medical approvement China 100 RMB
  • Medical check up IDR 1 juta
  • Biaya visa, administrasi dan penjemputan IDR 1.5 juta

Para narasumber dan alumni UEU

Blogger blogger manis yang berkumpul hari itu

Hmmm ...
Ga rugi kan, mendapatkan informasi berharga seperti ini?

Teman-teman bisa lebih jelas mendapatkan informasi dengan membuka beberapa media sosial dan situs Universitas Esa Unggul


26 komentar

  1. Untuk hitungan biaya hidup di luar negeri, IDR 2 juta termasuk murah meriah compare ke biaya hidup di negara lain :D

    BalasHapus
  2. Mbak ..keknya untuk biaya hidup lebih murah sana lho, sekarang kuliah di kampus ternama di Indonesia, kiriman 1-2 juta hanya untuk biaya kos saja, belum makan. Itu standar sedang. Kalau mau pas-pasan, kosan jauh dan sederhana baru di bawah angka sejuta (ini cerita kakak-kakak yang nguliahin anak)
    Jadi menurutku dah double degree, dapat pengalaman kuliah dan hidup di luar negeri, biaya pun hampir sama jika dibandingkan dengan kuliah di Indonesia, program internasional Universitas Esa Unggul ini menarik sekali!

    BalasHapus
  3. Menarik programnya, dan biayanya emang besar ya. Tapi kayaknya kuliah di dalam negeri sekarang juga biayanya besar, apalagi kalau jalur mandiri.

    *Terus saya berhitung, 10 tahun lagi biaya kuliah berapa ya. Maklum anak-anak sekarang masih kecil

    BalasHapus
  4. Bahagianya aku anak2sdh rampung semua tinggal giliran anak2 bunda deh yg gantian nunggu saat galau mikirin uang kuliah.

    BalasHapus
  5. Jaman skarang dunia global butuh pendidikan yang mendukung secara baik agar maju di dunia internasional. Keren banget kampus Esa Unggulnya :)

    BalasHapus
  6. Untuk menghadapi tantangan di era globalisasi memang perlu ilmu dan wawasan serta pengalaman.

    Mantap banget nih Univ. Esa Unggul bisa memberikan segalanya, sesuai kebutuhan dalam menghadapi persaingan global.

    BalasHapus
  7. Eh kok terbilang murah juga ya Mbak biaya masuk kuliahnya. Nggak mahal-mahal banget. Masih terjangkau oleh kelas bawah. Salut deh sama manajemennya.

    BalasHapus
  8. Wah menarik ini program double degree nya mba, belajar hidup jauh dari ortu juga jadi lebih mandiri ya, apalagi biayanya tidak terlalu mahal..

    BalasHapus
  9. Kampus ini memang udah terknal bagys Dan keren dgn yg lain ada klas international dah gitu biaya lumayan mur mer dibandingkn univ swasta lainnya y mba

    BalasHapus
  10. Beberapa temanku bekas anak Esa Unggul juga nih mbak, dulu juga pernah main kesana. Jadi kangen masa-masa kuliah dulu kalau gini deh. Sekarang pasti tambah bagus banget Indonesia Esa Unggul ya mbak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ngobrol sama ponakanku yang akan masuk kuliah lalu ku sarankan mereka untuk melihat-lihat Esa Unggul ini. Mereka sepertinya tertarik dan memang ada jurusan yang mereka akan ambil nanti.

      Hapus
  11. Keren banget nih Esa Unggul program double degree-nya bisa ngerasain kuliah di luar negeri dengan biaya hidup yang lebih murah dibanding Indo. Siapa tau adikku mau melanjutkan kuliah nanti setelah lulus sekolah, mau aku rekomendasiin ah

    BalasHapus
  12. Enak nih kayak paket hemat, lulus sudah langsung dapat dua gelar. Ada kelas International pula yang pakai bahasa pengantar Bahasa Inggris dan pengajarnya juga dari luar negeri. Meskipun tele conference tapi sudah dapat ilmunya.

    BalasHapus
  13. Eh, ternyata Universitas Esa Unggul tuh se-keren ini ya programnya. Aku baru tahu ada program Joint degree.Biayanya pun ya nggak terlalu tinggi kalau lihat kualifikasi pendidikannya. Sayang ponakanku belum ada yang minat kuliah ke Jabodetabek, padahal oke nih.

    BalasHapus
  14. Bagus ya, sudah dibuatkan link untuk melanjutkan studi ke China sekalian. Sehingga lulusannya diharapkan mampu memiliki kualifikasi yang mampu bersaing secara global..

    BalasHapus
  15. Menarik banget nih programnya. Dan untuk biaya nya sih terhitung nggak terlalu mahal kalau dibandingin dengan segala fasilitasnya ya. Aku jadi pengen kuliah disana.

    BalasHapus
  16. Asyik nih, 2 tahun sekolah di Indonesia, 2 tahunnya di China...
    Kerenn, dan biayanya juga enggak mahal bgt... Recomended buat yang mau kuliah

    BalasHapus
  17. Wah lumayan juga ya biaya masuk dan semesternya, hmm kudu banyak persiapan nih mumpung anak masih kecil

    BalasHapus
  18. Aku sering dengar nih nama Universitas Esa Unggul. Ternyata ada program kuliah di China juga ya selama 2 tahun.

    BalasHapus
  19. Wow bisa menguasai Bahasa Mandarin juga ya kalau masuk kelas internasionalnya. Emang selain skill dan keterampilan dari masing2 jurusan, penguasaan Bahasa Asing sangat penting ya mak :D

    BalasHapus
  20. Biaya masuknya menurutku masih terjangkau lo untuk sekelas Perguruan swasta. Matur nuwun nih mbak informasinya. Bermanfaat banget nih untuk para ortu yang anaknya udah mulai masuk remaja persiapan kuliah

    BalasHapus
  21. Keren nih kampus Esa Unggul ini. Persis namanya. Semoga adik-adik yang gak lulus tes PTN bisa mempertimbangkan masuk ke kampus bagus, seperti Esa Unggul ini.

    BalasHapus
  22. Kerja sama inj membuat siswa bisa menjalani masa pendidikan di 2 negara ya. Jadi ada pengalaman untuk adaptasi dengan dunia kerja yang berkiblat ke China ya dalam persaingan yg kompetitif.

    BalasHapus
  23. Dari zaman aku cari kampus, universitas esa unggul ini memang sudah terkenal sebagai universitas yang wow bagus. Pokoknya kalau ada teman yang kuliah di sini itu udah ngehits banget gitu

    BalasHapus
  24. Saya baru dengar nama universitas ini. Mungkin karena saya kurang mencari tahu juga
    Lihat program dan biayanya sih termasuk murah untuk ukuran sekolah di luar negeri seperti Tiongkok ini

    BalasHapus

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOG NENG TANTI (^_^)