MEBO, SALEP PERTOLONGAN PERTAMA SAAT ALAMI LUKA BAKAR


Tangerang yang hujan, penghujung Agustus 2018.

Udara sangat dingin pagi ini. Hujan mengguyur rata sebagian kota Tangerang.
Aku sudah mengemas berbagai peralatan untuk mengajar. Tak seperti biasa, kali ini aku tidak men-doodle, tapi diminta untuk membantu seorang teman, kupanggil dengan sebutan Mbak April.

Kecelakaan bisa terjadi di mana saja
Sebagai doodler dan ilustrator sekaligus suka nulis di blog, job yang kuterima memang beraneka ragam. Kadang mengajar gambar doodle, kadang hand lettering padahal ga begitu menguasai namun tak jarang juga datang untuk menghias pouch, gambar boneka atau porselen keramik dengan acrylic. 

Yah .. aku senang mengerjakan apa aja yang berhubungan dengan seni,  sekalian nambah ilmu juga.



Kali ini, aku akan membantu anak anak di salah satu sekolah swasta terkemuka di Tangerang.  Kegiatanku adalah menggambar di permukaan gelas lilin, karena kami akan membuat lilin aromatherapy.

Bahan berupa parafin, benang kasur, pewarna, dan aneka gelas atau mangkuk transparan sudah tersedia. Mula-mula kami akan panaskan parafin yang sudah dimasukkan ke dalam gelas atau toples bekas selai. kemudian, benang kasur yang diikatkan di sebuah tusuk sate akan dimasukkan tepat di tengah gelas. Semua kegiatan akan menggunakan kompor elektrik, jadi walaupun sangat sederhana prosesnya dan relatif mudah, namun berbahaya.
Aku sudah berulangkali mengingatkan anak-anak usia kelas 6 SD ini untuk berhati-hati dan harus menunggu untuk didampingi oleh aku, coach satunya atau salah satu guru pendamping.

Semua berjalan lancar, ketika...
Brak! Klontang! Disusul dengan suara benda pecah dan tangisan nyaring. Aku menoleh dengan ngeri, ketika yang kutakutkan terjadi.

Adam, nama anak ini, berkejaran dengan salah seorang teman, eh dua orang malah! Ia menyenggol salah satu meja berisi wadah wadah lilin milik salah satu kelompok. tangannya kejatuhan lilin yang masih cair! Akibatnya, tentu saja membuat ia menjerit kesakitan!

Dengan cepat aku menghampiri Adam dan memberikan lap basah yang tadinya akan kugunakan mengelap meja. Lap itu kutambah dengan sebotol air di wadah bekas cuci tangan. Tak langsung menyembuhkan tapi minimal bisa mengurangi rasa panas yang diderita Adam, tentu saja.

Salah seorang guru berteriak histeris, "Ambil tepuuung! Ambil tepung!"

Seorang guru berlari tergesa membawa tepung dingin dan salep berisi placenta, juga dari kulkas. Tepung itu kemudian dibalurkan ke tangan Adam, yang berangsur mereda tangisnya. Adam kemudian dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Tak lama, dua orang guru yang tadi mengantar Adam ke klinik dan membawanya pulang ke rumah datang. Mereka mengatakan, di klinik, tangan Adam dicuci bersih lalu diberi salep MEBO. Adam sudah dibekali 2 buah salep karena harus diulang penggunaannya setiap 4-6 jam sekali. Fiuuh.. syukurlah.

Pertolongan Pertama Saat Luka Bakar

Ketika 2 minggu kemudian berkunjung lagi ke sekolah tersebut, aku menanya kondisi Adam. Sambil melongok ke pintu kelas, aku dapat melihat tangan Adam yang kini tak lagi dibalut. Tangannya masih memiliki bekas merah kehitaman tapi kering. 

Wali kelas Adam menerangkan, "Syukurlah, saat pertama kali itu Ibu memberi lap basah yang ditambah dengan air dingin. Ternyata kata dokter di klinik, itu tindakan pertama yang tepat." 

"Oh ya?" tanyaku, merasa bersyukur dan excited. "Lalu, secepat itu tangan Adam pulih, diberi apa ya, Bun?"

"Oh, itu diberi MEBO, salep khusus luka bakar. Kata mama Adam, dia juga diberi antibiotik. Adam juga libur selama seminggu. Sekarang, alhamdulillah sudah kembali bisa bermain," pungkasnya, tersenyum.

Aku mengangguk-angguk. 

Syukurlah, -sebagai blogger- akhirnya aku diundang untuk menghadiri sebuah acara untuk berbagi pengalaman keseharianku bersama anak--anak oleh Combiphar. 

Betapa kagetnya, ketika briefing yang dibahas adalah produk MEBO! 
Dan, pengetahuanku sangat minim! Aku tidak banyak tahu tentang penanganan pertama untuk luka bakar!




Jadi, pertolongan pertama saat luka bakar adalah;

1. Secepatnya didinginkan dengan air bersih suhu normal Cari sumber air bersih terdekat tetapi jangan air dingin siram atau basuh dengan air mengalir agar panas tidak menempel terlalu lama. 

2. Jika luka bakar mengakibatkan kulit melepuh atau melenting, jangan sekali sekali membuka lukanya. Tunggu saja, hingga pecah atau keluarkan air dari kulit yang melepuh itu menggunakan jarum steril.

3. Oleskan salep luka bakar MEBO ke kulit yang terpapar. Salep MEBO dari Combiphar mengandung bahan alam, yang dapat membantu menyembuhkan luka bakar.

4. Jika terjadi infeksi, segera hubungi dokter, karena bisa segera diberikan antibiotik


5. Jika nyeri tak mereda, hubungi dokter karena berpotensi infeksi pada area kulit yang lebih luas.



MITOS SEPUTAR PENANGANAN PADA LUKA BAKAR
Yes, seperti kubilang di atas, ada banyaaak sekali mitos yang beredar di masyarakat dan di sosial media, seputar penanganan saat luka bakar. 

Jika diurutkan, maka saat terjadi luka bakar, yang sering dibubuhkan ke luka adalah : tepung dingin, mentega, odol dan susu cair dingin!


Yang kanan itu dokter bedah, dr. Ary
dan yang kiri itu dokter doodle - pic. by Eni Martini
dr. Aryanto Habibie SpBP-RE, seorang dokter spesialis kulit yang saat ini berpraktik di RS Siloam Bogor ini, di acara Welcoming MEBO to Watsons Indonesia mengatakan, 70% insiden luka bakar terjadi dalam rumah tangga. 
"Banyak aktivitas dalam rumah tangga yang memiliki resiko terkena luka bakar. Seperti kegiatan menyetrika, tersiram air panas atau minyak panas saat memasak, kena knalpot, ataupun tersengat aliran listrik," demikian kata dr. Ary, namun "Sebenarnya, 80% kejadian luka bakar dapat dicegah apabila mendapatkan penanganan yang tepat,"




MITOS yang sering dilakukan dalam penanganan luka bakar :

1. Memberikan odol pada luka. Odol atau pasta gigi mengandung zat warna dan pemutih yang dapat memperparah luka dan memicu infeksi.
2. Mengoleskan mentega pada luka. Mentega membuat rasa terbakar semakin parah karena mentega menahan panas.
3. Menaburtkan tepung pada luka. Walau banyak testimoni keberhasilan mengatasi luka bakar dengan menggunakan tepung, tetapi sebenarnya tepung bukanlah obat luka bakar yang baik.

DAMPAK saat terkena luka bakar 

Kecelakaan yang mengakibatkan luka bakar, adalah serius, mengingat ada tiga tingkatan luka bakar. 

Tingkatan pertama, hanya terjadi pada saat kulit terkena dan terpapar sinar matahari sehingga "terbakar" kemerahan dan bahkan "gosong". Di luar itu semua, adalah luka bakar tingkat 2 dan 3. 



Dan... rasanya!
Dari testimoni seorang pekerja di bengkel yang pernah terkena luka bakar  kesiram bensin, mengatakan, "Lukanya sangat sangat panas! Bahkan dianginkan di kipas angin dan AC terus menerus pun tidak tembus!" 

Itu sebabnya, pasien yang mengalami luka bakar sekitar 50-75% tak bertahan atau meninggal dunia! OMG! 

Pertolongan pertama saat kejadian, juga berdampak besar terhadap kesembuhan penderita. Menggunakan salep yang tepat seperti MEBO dapat meringankan derita nyeri dan panas yang dialami. Jika diaplikasikan sesuai petunjuk dokter, pemakaian salep MEBO pada luka bakar tingkat 2 membutuhkan hanya 2-3 hari untuk mengering. Dengan catatan, luka yang berair sudah dibersihkan dan dikeluarkan, dan penderita juga harus meminum obat sesuai anjuran dokter. 

Mengapa MEBO?
Picture courtesy of Dwina 

MEBO
yang berasal dari akronim Moist Exposure Burn Ointment adalah obat luar yang bersifat mengurangi panas atau materi toxic akibat luka bakar, mengurangi nyeri dan mempercepat regenerasi pertumbuhan jaringan. 

Selain bahan herbal di atas, MEBO mengandung bahan aktif minyak wijen dan beeswax:

Minyak wijen berfungsi untuk memberikan suasana moist (lembab)pada area luka sehingga mempercepat pemyembuhan luka. Selain itu minyak wijen dapat menyerap sisa panas pada area luka bakar, sehingga bisa mengurangi tingkat keparahan luka bakar.

Dalam Minyak Wijen terdapat kandungan β-sitosterol yang berfungsi mengurangi peradangan pada luka bakar seperti adanya pembengkakan, kemerahan, gatal, serta meredakan rasa nyeri. Kandungan lipid serta vitamin E dan K berfungsi sebagai sumber nutrisi yang dibutuhkan untuk sel-sel pada kulit serta menunjang pemulihan jaringan, sehingga mengurangi potensi timbulnya bekas luka.


Lilin lebah sejak dahulu dikenal sebagai bahan yang bagus untuk melembapkan kulit dan mengatasi radang.

Inilah kenapa beeswax sering dijadikan sebagai salah satu bahan dan komposisi pada beberapa produk perawatan kulit. Antioksidan yang terkandung di dalamnya mampu menangkal radikal bebas, serta memperbaiki kulit yang kering, kasar dan pecah-pecah.

Kenapa butuh kondisi lembab saat mengeringkan luka?
Dulu kita terbiasa berpikir bahwa luka yang cepat sembuh itu harus dalam keadaan kering.
Padahal dari hasil riset di Amerika, luka membaik saat kondisi lembab dan ditutup karena mempercepat proses regenerasi sel. Selain itu, luka yang ditutup juga akan terhindar dari bakteri atau kuman.

Dilemanya tentu pada pasien adalah, jika ditutup menggunakan kain kasa, khawatir saat dibuka, kulit yang sudah sembuh menempel di kasa, dan menimbulkan luka baru :(
Pentingnya mengenalkan MEBO pada masyarakat

Dari riset, diketahui bahwa Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, luka bakar menyebabkan sekitar 195.000 jiwa meninggal di Indonesia setiap tahun. Data Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan 2013 mencatat, luka bakar menempati urutan keenam penyebab cedera tidak disengaja (unintentional injury) dengan tingkat prevalensi 0,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia.

Riset Kementerian Kesehatan tersebut juga menekankan anak-anak usia 1-4 tahun menjadi kelompok umur yang paling rentan terkena luka bakar dengan tingkat prevalensi sampai 1,5 persen.

Fakta ini diperkuat oleh riset epidemologi sejumlah dokter di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta pada tahun 2013-2015, dimana sebanyak 108 pasien (82,3 persen) luka bakar adalah kelompok anak-anak (pediatric group) yang berusia 1-4 tahun.


Saat ini, 
dirasa perlu untuk mengenalkan dan lebih memasyarakatkan salep luka bakar merek Mebo yang diproduksi Combiphar. 



Combiphar bekerja sama dengan Watsons menggelar talkshow mengenai luka bakar, dan sosialisasi ini sekaligus menandai dipasarkannya produk Mebo di seluruh jaringan Watson di Tanah Air. 

Dalam rangka campaign, Watsons Indonesia bekerjasama dengan Combiphar memberikan promo berupa potongan harga Rp 15.000 yang berlaku mulai dari 15 Maret – 15 April 2019, dari harga normal Rp 96.500 menjadi Rp 81.500.


Voucher ini bisa didapatkan di Watsons Pondok Indah Mall (15-17 Maret 2019), Mall Kelapa Gading (22-24 Maret 2019), dan Mall Margocity Depok (29-31 Maret 2019).

Terakhir, 
sebagai Ibu yang berada di era milenial, dimana jari-jari para Ibu sangat ampuh untuk menyebarkan informasi positif, pada talkshow kali ini, Combiphar mengimbau agar para Ibu memiliki kotak P3K berisi salep MEBO, dan 
membantu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya paham Pertolongan Pertama pada Luka Bakar, melalui sosial media.

Beri tagar #mebo #aksinyatalukabakar #saleplukabakar #mebowatsons


35 komentar

  1. So far the articles that we have visited are very interesting.
    Obat Emboli Paru Untuk Ibu Hamil

    BalasHapus
  2. Nah bener banget, mitos2 membantu luka bakar pake odol, kecap or yg aneh2 itu sebenernya salah hahahha, semenjak punya anak aku lbh banyak baca cara2 menangani luka or luka bakar dan baru tau kalau area yg terkena luka bakar hrus diberi air dingin yg mengalir lalu dikasih salep khusus utk luka bakar :D aku mau nyari mebo buar obat P3K di rumah ah, jadi kalau kena wajan panas pas masak langsung aja pake mebo :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah, minta bantuannya ya mbake buat nyebarin info yang tepat juga thankyouuu

      Hapus
  3. sejak dulu orang2 kalo kena luka bakar pake pasta gigi..pernah liat teman semasa kecil diolesi odol saat kena kanlpot. smoga sekarang orang2 makin pinter y mak

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha, iya .. efeknya mint itu kali ya jadi si "panas" mendingin semriwing, padahal mah .. bahaya!

      Hapus
  4. Memang harus sedia salep untuk luka bakar seperti MEBO ini ya untuk penanganan pertama. Aku pernah kena luka bakar, gara2 kena uap dari teko pemanas air. Padahal tidak menyentuh, cuma kena uapnya aja, tangan memerah tambah lama tambah parah, akhirnya ke dokter. Sampai sekarang bekasnya masih ada.

    BalasHapus
  5. Di rumah ternyata risiko luka bakar lebih tinggi ya, Mbak. Makanya pas banget deh MEBO masuk kotak P3K di rumah

    BalasHapus
    Balasan
    1. setuju, karena pertolongan pertama ini menentukan untuk kesembuhannya

      Hapus
  6. Dokter doodle ��
    Mbaa Tantii, mebo aku pernah pakai saat si adik kena knalpot. Iyaa mebo membantu utk luka knalpotnya.
    Pak suami yg beliin mebo. Awalnya ku kasi tomat..rempong tapi kan mebo praktis

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah. udah ada ya testimoninya? mau dong kalo ada fotonya

      Hapus
  7. Oo..gak bpleh dikucurin air dingin, ya, dokter Doodle. Alhamdulillah luka luka bakar bunda gak serius koq beberapa th yl. MEBO mau sedia ah, di rumah . Mksh sharingnya donter Doodle yg keren pisan. Pas banget pake baju dokter.

    BalasHapus
    Balasan
    1. eh .. harus dikucurin di air dingin dan mengalir bundaaa ..
      Bunda kena apa dong? hahahahha dokter doodle .. jangan kenceng kenceng ngomongnya kayak Uci

      Hapus
  8. Harus banget punya obat ini sepertinya, 2 hari lalu anak saya nyenggol setrika dan bikin panik banget, saya cuma kasih air di bak aja, untung sedikit cuma merah nggak sampai melepuh. Ntar kalau ke apotik mesti beli ini deh

    BalasHapus
    Balasan
    1. astaghfirullah, untung langsung diberi air dingin yaaa

      Hapus
  9. Pertolongan pertama pada pasuen lyka bakar ini yang menentukan kesembuhan ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya betul banget May, jadi ingat dulu anakku juga kena setrikaan .. hiiiiii

      Hapus
  10. Huaa aku banget itu Mbak, kasih mentega ke tangan Nailah pas kena uap panas rice cooker, untung nggak kukasih Meises huhu terima kasih pencerahannya, pengen beli mebo..

    BalasHapus
  11. pentingnya edukasi ke masyarakat sih kalo aku
    sudah mengakar bahwa kalo kena luka bakar ya kasih odol

    BalasHapus
  12. Sudah ada obat oles untuk luka bakar nih. Dulu saya seringnya pakai odol. Kan kebayang gimana rasa panasnya makin jadi. Combiphar bagus nih meluncurkan Mebo sebagai obat luka bakar.

    BalasHapus
  13. Lengkap banget ini infonya..jadi jelas tentang seputar luka bakar dan penanganannya.
    Memang dah biasa kasih odol, mentega, tepung duh...ternyata ada salep khususnya, Mebo
    Mesti ada ini di rumah klo gitu buat jaga-jaga nanti

    BalasHapus
  14. Siap mba... kudu sediakan MEBO nih di kotak P3K. Memang jarang banget terjadi kasus luka bakar. Tapi better kita prepare ya, sewaktu2 dibutuhkan tinggal keluarkan dari kotak obat.

    BalasHapus
  15. Bener banget nih, biasanya aku suka dikasih pasta gigi dong. Kuno banget ya caranya, eh sekarang happy banget setelah tau ada Mebo ini jadi gak perlu lagi deh oles-oles pasta gigi.

    BalasHapus
  16. Sebagai ibu rumah tangga yang sering di dapur, luka bakar cari ancaman yang selalu terselubung. Entah air atau minyak panas. Baru tahu tentang produk salep ini. Pasti beli juga nih untuk persediaan lemari obat.

    BalasHapus
  17. baru tahu yg ini, saya biasanya pakai merek satunya kalau kena api. atau kesenggol panci yg panas. uda ada di apotek sekitar sini belum yaaa

    BalasHapus
  18. Wah harus cepat sedia Mebo nih di rumah karena luka bakar itu sering banget terjadi. Ya kena minyak panas, knalpot, sampai lilin panas.

    BalasHapus
  19. Kalau kecil dulu aku suka olesin pasta gigi. Tapi setelah logika mulai jalan, aku kok ngerasa semakin perih dan panas, sejak itu aku nggak mau lagi dan lebih memilih es batu. Nah, kalau sekarang seringnya madu. Padahal, ya lebih gampang kalau pakek salep kan ya. Wkwkwk, kebiasaan hidup tradisional.

    BalasHapus
  20. Salep luka bakar termasuk yg wajib ada di kotak P3K saya, apalagi kemana-mana pakai motor, sering banget kesenggol knalpot. Setelah ini mau nyoba Mebo ah :)

    BalasHapus
  21. Perlu bangeeet ya punya dan simpan satu di rumah niiih mba.. apalagi punya anak-anak kecil

    BalasHapus
  22. Aku baru tahu kalo Mebo itu produknya Combiphar, ntar aku ke watson di DP Mal deh buat beli Mebo

    BalasHapus
  23. Jadi inget ponakan kesiram air menggolak sam aibunya dikasih tepung aja sama ditutup daun pisang alhasil lama lukanya mba padahal pake mebo yah aku juga pengen stock nih soalnya sering kecipratan minyak

    BalasHapus
  24. Waaah bagua ya sekarang ada mebo, jadi perlu lagi nyari odol.

    BalasHapus
  25. Pas anakku yang kecil kena knalpot juga gitu, kak...
    Panik.
    Gak tau kalau cara penanganan yang benar kaan...Jadi aku kompres pakai potongan tomat (macam untuk masker wajah) lalu aku tempelin ke luka bakar tersebut.

    Efek dinginnya aja siih...
    dan sekarang uda dapat ilmunya, haturnuhun kak..

    BalasHapus
  26. Wah ada ya salep buat luka Bakar, aku taunya dikasih odol mak hahaha jadul beut ya

    BalasHapus

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOG NENG TANTI (^_^)