JAKARTA PEDULI LANSIA, YUK!




Alzheimer, salah satu demensia yang umum ditemui pada lansia (lanjut usia = di atas 65 tahun) atau dalam beberapa kasus, melemahnya daya ingat dan gangguan otak karena pernah terpapar benda tumpul. Contohnya, petinju atau olahragawan ekstrim.


Yang paling sering kita lihat, demensia melakukan satu kegiatan berulang, dan hanya ingat dalam satu jangka waktu tertentu saja. Namun, dalam kasus yang ekstrim, demensia bisa mengakibatkan agresif, halusinasi dan disorientasi perilaku. 

ALZHEIMER'S DISEASE INTERNATIONAL
Syukurlah, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah aktif mendukung World Alzheimer’s Month yang diperingati setiap September, sejak 2013 lalu. Untuk itu, Organisasi kesehatan internasional, Alzheimer’s Disease International (ADI) memberikan penghargaan kepada PemProv DKI Jakarta, diwakili oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama.

ADI menilai, selama ini Pemprov DKI telah mendukung berbagai kegiatan peningkatan kesadaran penyakit Alzheimer.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Executive Director Alzheimer’s Disease International, Marc Wortmann kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, pada Jumat ini di Balai Agung, Balaikota DKI Jakarta. Menurut Wortmann, Pemprov DKI Jakarta melakukan usaha yang konsisten untuk mewujudkan Jakarta sebagai kota ramah Demensia dan ramah lansia (age friendly city and Dementia friendly city).

“Kami mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta yang telah memfasilitasi berbagai sosialisasi kesadaran penyakit Alzheimer dengan menginstruksikan jajarannya untuk membuat Jakarta ramah lansia dan ramah lansia,” kata Wortmann dalam sambutannya.

SOSIALISASI ALZHEIMER
  1. Dalam kapabilitas sosialisasi penyakit kepikunan, tahun ini materi sosialisasi penyakit Alzheimer dimasukkan ke dalam Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) siswa SMP dan SMA/SMK di Jakarta dan kegiatan sosialisasi persiapan masa pensiun pada Pegawai Negeri Sipil (PNS).
  2. Mengadakan "Gerakan Indonesia Ramah Lansia" saat Car Free Day di Bundaran Tugu Selamat Datang, Minggu 13 September 2015
  3. Penyediaan beberapa fasilitas penunjang untuk lansia di taman-taman kota, dan ada hari khusus agar lansia bisa leluasa dan nyaman bersosialisasi
  4. Mentertibkan angkutan umum, bahkan Djarot -Wakil Gubernur DKI- mengimbau agar kursi untuk lansia tidak boleh diduduki oleh yang bukan lansia
  5. Wacana mendirikan vila lansia di Ciangir, Kuningan, Jawa Barat.
  6. Memasang video 10 gejala Alzheimer di berbagai videotron yang ada di DKI Jakarta.
  7. Puncak perayaan World’s Alzheimer Month di Indonesia adalah jalan sehat #MelawanPikun, digelar pada 27 September 2015 di Pintu Barat Daya Monas. 
Selain jalan sehat, akan banyak aktivitas seperti senam massal #MelawanPikun dan deteksi kepikunan gratis.
From http://www.helpage.org/

TENTANG YAYASAN ALZHEIMER INDONESIA

Alzheimer’s Indonesia (ALZI) adalah sebuah organisasi non-profit yang bertujuan untuk membantu dan meningkatkan kualitas hidup Orang Dengan Demensia (ODD), Alzheimer, beserta keluarga ODD dan caregivers di Indonesia. 

Alzheimer’s Indonesia didukung oleh relawan dari berbagai usia dan profesional dari berbagai bidang seperti dokter ahli saraf (neurolog), psikiater, psycho-getriatrician atau geriatric psychiatrist (ahli kejiwaan manula), pengacara, spesialis komunikasi kesehatan, dan lainnya.


ALZI berdiri sejak 3 Agustus 2013Program Alzheimer's Indonesia terbagi dalam 5 komponen: 
  • advokasi, 
  • awareness raising, 
  • capacity building, 
  • research and development, 
  • internal organization. 

Salah satu program yang konsisten dilaksanakan sejak Oktober 2013 adalah caregivers meeting di Jakarta setiap Sabtu pertama setiap bulan, di Golf Hills Terrace Apartment Pondok Indah.

Meeting ini untuk memberikan wadah bagi para caregivers dalam menerapkan high quality Dementia care untuk ODD. Caregivers meeting juga dilaksanakan di Bandung, Depok, Yogyakarta dan akan dimulai juga di Malang.

Alzheimer’s Indonesia adalah full member dari Alzheimer Disease International (ADI) yang berpusat di London, Inggris, dan berafiliasi dengan World Health Organization di Jenewa, Swiss. Saat ini, Alzheimer’s Indonesia bermitra dan memiliki dukungan dari berbagai relawan dan pemangku kepentingan di 4 kota di Indonesia yaitu: DKI Jakarta, Bandung, Semarang dan Yogyakarta.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai alzheimer, 
 di www.alzheimerindonesia.org, like Facebook Alzheimer Indonesia dan ikuti informasi dan perbincangan di akun Twitter @alzi_indonesia.

http://www.helpage.org/global-agewatch/

Untuk Informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

DY Suharya,
Direktur Eksekutif Alzheimer’s Indonesia
0816 86 3136

7 komentar

  1. Untuk Surabaya masih belum ada ya mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Justru Surabaya itu katanya kandidat terkuat yang bisa ngalahin DKI ^^

      Hapus
  2. Kalau boleh tau angkutan umum yang dimaksud pak wakil itu semua angkutan umum kah mba?

    BalasHapus
    Balasan
    1. terutama Transjakarta sih Awan, karena sangat mudah. Jangan gunakan tempat duduk bertanda lansia, ibu hamil dan difabel

      Hapus
  3. kalau lihat lansia gitu aku suka sedih mbak

    BalasHapus
  4. Wujud kepedulian blogger terhadap alzheimer salah satunya dengan menuliskan ini... ;) semoga semakin banyak kita juga yang sadar dan perduli terhadap alzheimer

    BalasHapus

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOG NENG TANTI (^_^)